Kegiatan Skrining TBC Bagi WBP di Lapas Khusus Kelas IIA Karanganyar Nusakambangan

    Kegiatan Skrining TBC Bagi WBP di Lapas Khusus Kelas IIA Karanganyar Nusakambangan

    KARANGANYAR_PAS - Lapas Khusus Kelas IIA Karanganyar Kanwil Kemenkumham Jateng bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kab. Cilacap melakukan deteksi dini penyakit menular melalui skrining TBC terhadap warga binaan pemasyarakatan, Bertempat di Kantor Dalam Lapas Khusus Kelas II A Karanganyar kegiatan diawali dengan sosialisasi tentang penyakit TBC kepada warga binaan pemasyarakatan. Selasa (01/08). 

    Kalapas Khusus Karanganyar melaui Kasi Binadik Dr. Sudiro Menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu langkah antisipatif pengendalian penyakit TBC dan mencegah penularannya di Lingkungan Lapas Khusus Kelas II A Karanganyar Nusakambangan. 

    Pelaksanaan Skrining TBC tersebut diikuti oleh 280 WBP dan diawali dengan pemeriksaan kesehatan warga binaan dan petugas satu persatu terkait kondisi kesehatan dan beberapa pertanyaan terkait indikasi gejala TBC yang mungkin dirasakan oleh warga binaan pemasyarakatan. Usai dilakukan pemeriksaan kesehatan, warga binaan diarahkan untuk diambil sampel dahak. 

    Kasi Binadik menyampaikan bahwa telah menyiapkan kamar khusus secara terpisah yang dapat digunakan sebagai kamar isolasi jika terdapat warga binaan yang terindikasi mengalami gejala gangguan kesehatan agar tidak menularkan kepada warga binaan maupun petugas yang lain. 

    Dr. Sudiro menambahkan dengan adanya kegiatan ini diharapkan Warga Binaan  bisa lebih memahami terkait penyakit TBC terutama jika memiliki gejala TBC bisa memeriksakan diri lebih awal untuk penanganan yang lebih cepat dan dapat mencegah penularan TBC di Lingkungan Lapas Khusus Kelas II Karanganyar Nusakambangan

    #KemenkumhamRI 

    #KumhamSemakinPasti

    #KaranganyarAmpuh

    #Lapsuska

    Rizal Afif Kurniawan.

    Rizal Afif Kurniawan.

    Artikel Sebelumnya

    Akhir Pekan Tetap Waspada, Regu Pengamanan...

    Artikel Berikutnya

    Penuhi Hak WBP Lapas maksimum, Pembimbing...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?
    Hendri Kampai: Kelulusan Bahlil adalah Inspirasi Suatu Pencapaian
    Berikan Pemahaman Kesadaran Hukum, Polsek Nusakambangan Sapa Warga Binaan Lapas Besi
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now

    Tags