Semarak Pembukaan Rangkaian Hari Kemenkumham HDKD ke - 78 Tahun 2023 dan Doa Kemenhumham, Rupbasan Cilacap Ikuti Secara Hybrid

    Semarak Pembukaan Rangkaian Hari Kemenkumham HDKD ke - 78  Tahun 2023 dan Doa Kemenhumham, Rupbasan Cilacap Ikuti Secara Hybrid
    Putra Angga Kusuma Mengikuti Pembukaan Rangkaian HDKD dan Doa Kemenkumham 2023

    Cilacap - Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara Kelas II Cilacap diwakilkan Putra Angga Kusuma mengikuti pembukaan rangkaian hari HDKD ke - 78 dan doa Kemenkumham secara hybrid di ruang serbaguna Rupbasan Cilacap, Jumat (07/07/2023) 

    Acara berlangsung pukul 10.00 WIB di Graha Pengayoman Kemenkumham RI Jakarta dan dihadiri oleh Wakil Menteri Hukum dan HAM, Pimpinan Tinggi Madya Unit Utama, Staf Ahli Menteri, Staf Khusus Menteri, Pejabat Fungsional Ahli Utama, Pimpinan Tinggi Pratama Unit Utama dan pemuka agama. 

    Sedangkan via zoom, acara dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah dan Jajaran, Kepala Unit Pelaksana Teknis dan Jajaran yang ada di seluruh Indonesia. 

    Pembukaan Rangkaian Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) ke-78 dan Doa Kemenkumham Untuk Negeri Tahun 2023 ditandai dengan penekanan tombol secara digital oleh Prof. Dr. Edward OS Hiariej, S.H., M.Hum. serta memberikan sambutan sekaligus membuka secara resmi Rangkaian Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) Ke-78 Tahun 2023 ini.

    Acara ditutup dengan Menyanyikan Lagu Bagimu Negri dan swafoto bersama. (ASP-33) 

    #KumhamSemakinPASTI
    #KanwilKemenkumhamJateng
    #HantorSitumorang 
    #RupbasanCilacapLugasMencerdaskan

    Agus Sukarno

    Agus Sukarno

    Artikel Sebelumnya

    Akhir Pekan Tetap Waspada, Regu Pengamanan...

    Artikel Berikutnya

    Menteri Kemenkumham Yasonna. H. Laoly Hadiri...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?
    Hendri Kampai: Kelulusan Bahlil adalah Inspirasi Suatu Pencapaian
    Berikan Pemahaman Kesadaran Hukum, Polsek Nusakambangan Sapa Warga Binaan Lapas Besi
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now

    Tags